Obrolan santai
hidup di dunia ini hrslah balance antara duniawi dan akhirat.... nah warna dan rasa dunia itulah yg nanti untuk bekal kita di akhirat nuw.....
bukannya doa sapu jagat itu minta kebahagiaan di dunia dgn rasa dan warna dan kebahagiaan di akhirat juga ...
bagaimana menurut kamu bahwa jgnlah kamu mencintai dunia... krn akan menutup .....dr cahaya ALLAH....???
BARANG siapa mengejar dunia dia tidak akan mendapat kan akhirat n barang siapa mengejar akhirat dunia pasti ikut ....kalau kita nanam padi pasti rumput ngikutin tapi klu kita nanam rumput belum tentu padi ngikutin ...barang siapa melayani aq di dunia akan di layani dunia, and barang siapa melayani dunia jadi pelayan dunia .
DOA sapu jagat itu... berarti harus balance dalam mengerjakan atau mencintai
hidup di dunia ini hrslah balance antara duniawi dan akhirat.... nah warna dan rasa dunia itulah yg nanti untuk bekal kita di akhirat nuw.....
bukannya doa sapu jagat itu minta kebahagiaan di dunia dgn rasa dan warna dan kebahagiaan di akhirat juga ...
bagaimana menurut kamu bahwa jgnlah kamu mencintai dunia... krn akan menutup .....dr cahaya ALLAH....???
BARANG siapa mengejar dunia dia tidak akan mendapat kan akhirat n barang siapa mengejar akhirat dunia pasti ikut ....kalau kita nanam padi pasti rumput ngikutin tapi klu kita nanam rumput belum tentu padi ngikutin ...barang siapa melayani aq di dunia akan di layani dunia, and barang siapa melayani dunia jadi pelayan dunia .
DOA sapu jagat itu... berarti harus balance dalam mengerjakan atau mencintai
Jika kmu kejar hanya dunia mu maka yang akan kamu dapat hanyalah duniamu, tetapi jika kamu kejar akhiratmu maka duniamu akan mengikutimu, coba enak mana..?
kan ada hadist nabi yang isinya kurang lebih bigini>>
kan ada hadist nabi yang isinya kurang lebih bigini>>
CARILAH KAMU AKAN DUNIA SEAKAN-AKAN KAMU AKAN HIDUP SELAMA-LAMANYA DAN CARILAH KAMU AKHIRAT SEAKAN-AKAN KAMU AKAN MATI BESOK...
itu adalah hadist yang mengandung makna yang dalam bila kita cerna, akan tetapi arti Hadits tersebut banyak yang menyalah artikan,coba di liat artinya " seakan-akan" apakah mungkin hidup selamanya..? dan apakah mungkin, mati itu gak pasti untuk kita kapan waktunya, tapi sudah diu pastikan oleh Allah..? di sini ditekankan " seakan akan" gak pasti, ini sebenarnya dalam maknanya bahwa yang pasti itu yang harus kita utamakan,bekal ibadah...disini kita di suruh berfikir..
Coba kita cerna lebih dalam lagi jika kita mau mati besok apa kita akan cari dunia buat hidup kita yang gak pernah kita ketahui kapan ajal itu datang? jika kita bertanya tanya apakah kita tahu kapan kita mati..? hanya Allah yang maha mengetahui, mksd nya klu kita sedang mencari dunia seakan-akan hidup selama nya..brarti dunia itu gak perlu di kejar kejar karena kita akan hudup selamanya,klu kita mencari akhirat harus bersungguh sungguh jangan lalai atau main main karena kita akan mati besok. Tetapi kenapa banyak orang setres yang di sebabkan duniawi, yaitu karena dalam mencari dunia nya terlalu berlebihan dan lupa bersyukur.
Coba kita fikirkan kalo gak punya uang atau harta pusing sumpeg bahkan stres, tapi kenapa kalo kita tidak membaca Alquran, atau tidak mengerjakan amalan wajib apalagi sunnah seakan akan tidak ada beban, di sinilah letak kesalahan cara berfikir kita yang tidak mau bersyukur atas egala nikmat yang kita peroleh. Kenapa kita tidak mencontoh kehidupan, ROSULALLAH...apakah mencari dunia seakan akan hidup selamanya..? tidak! ROSULALLAH hidup dengan amat sangat sederhana...bahkan miskin terlihatnya dari segi duniawi
maksud dalam kita mencari dunia itu adalah harta yang kita dapat sebagai ladang amal ibadah untuk akhirat, yang disitu ada hadist nabi juga menyebutkan kalau orang kaya di tambahi pertanyaan hartanya di dapat dari mana dan di gunakan untuk apa......? Kalo kita lihat lebih dalam, Firman Allah menyebutkan tidaklah aku ciptakan jin dan manusia kecuali untuk beribadah dan penekanannya segala sesuatu yang kita kerjakan harus di niatkan untuk ibadah..makan kita kita niatkan ibadah, bekerja mencari nafkah kita niatkn ibadah,tidur kita niatkan ibadah semua nya ibadah dlm arti untuk bekal di akhirat nanti.
Kalo kita banyak bersholawat dan membaca al-Quran dengan di resapi maknanya akan menjadi obat untuk menghilangkan stres yang di sebabkan apaun, termasuk penyakit baik lahir maupun batin bahkan jiwa kita rasa damai dan tentram akan kita dapati..
Rasulullah saw. bersabda; “barang siapa yang menginginkan akhirat, maka Allah akan mengumpulkan segenap kemampuannya, menciptakan rasa kaya dihatinya, dan memandang dunia dengan penuh kebencian. Dan barang siapa yang menginginkan dunia maka... Allah akan mencerai beraikan semua urusannya, memperlihatkan kefakiran di hadapan matanya, dan ia tidak bisa mendapatkan kenikmatan duniawi kecuali sebesar yang Allah gariskan untuknya.” (HR. Ibnu Majah)
Sesungguhnya Nabi Muhammad saw. bersabda; Seandainya anak Adam diberi satu lembah yang penuh berisi emas, maka dia akan mencari lembah yang kedua. Seandainya dia diberi lembah yang kedua, maka dia masih akan mencar...i lembah yang ketiga. Tak ada yang mampu menutup perut Bani Adam kecuali tanah. Dan Allah memberikan ampunan kepada siapa saja yang bertobat.” (HR. Bukhori)...disini manusia g kan ada puasnya dalam mengikuti nafsu dunianya.....mencari dunia itu secukupnya saja, tapi untuk beribadah tidak ada batasnya bahkan amal ibadah kita tidak akan mencukupi ntuk masuk syorga tanpa RAHMAT ALLAH.
Dalam Qur'an Allah berfirman "Sesungguhnya Alloh tidak merubah suatu kaum sehingga mereka merubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri" (QS 13:11) dan Allah mengisyaratkan manusia untuk terus bekerja dan berbuat untuk tujuan jauh ke ma...sa mendatang yaitu bertindak untuk tujuan akherat tanpa melupakan sisi manusiawi seorang hamba untuk bekerja dan beraktifitas demi kehidupannya di dunia dalam hal ini Allah berfirman "Dan carilah pada apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu negeri akherat, dan janganlah kamu melupakan kebahagiaan dari kenikmatan duniawi dan berbuat baiklah kamu kepada orang lain sebagaimana Allah telah berbuat baik kepadamu"(QS 28;77 ).
Lebih lanjut dalam suatu kesempatan sahabat Umar r.a pernah mengisyaratkan "Berbuatlah dan bekerjalah untuk duniamu seakan-akan kamu akan hidup selama-lamanya dan bekerjalah dan beribadahlah untuk akheratmu seakan-akan kamu akan mati esok hari".
SEMOGA KITA SEMUA MENDAPAT RAHMAT dan HIDAYAH NYA di MATIKAN DALAM KEADAAN KHUSNUL KHATIMAH
لَقَدْ كَانَ لَكُمْ فِي رَسُوْلِ اللهِ أُسْوَةٌ حَسَنَةٌ لِمَنْ كَانَ يَرْجُو اللهَ وَالْيَوْمَ الأَخِرَ وَذَكَرَ اللهَ كَثِيْرًا.
“Sungguh telah ada pada diri Rosulullah suri tauladan yang baik untukmu, bagi orang yang menginginkan Allah dan hari akhirat dan banyak mengingat Allah “. (Al Ahzab : 21).
anusia di suruh merubah dirinya supaya lbh baik dari semula,bukan untuk lebih kaya dari sebelumnya...dan manusia di suruh bekerja ntuk mencukupi kebutuhannya ntuk menjalankan ibadah...intinya ibadah itu lebih utama dr mengejar dunia...dunia di kejar g ada artinya tanpa di pergunakan untuk ibadah...nah ibadah itu jauh dari nafsu,
AJARAN agama islam menghendaki umatnya (pengikutnya) melaksanakan keseimbangan dalam menempuhhidup ini .allah tidak menginginkan yang hanya mementingkan salah satu dari dua kebahagiaan dunia saja tanpa kebahagiaan akhirat ,atau mementing akhirat sajatanpa kebahagiaan dunia .
ISLAM sangat mencela pandangan dan sikap seperti ini ,karena itu kita tidak di benarkan semata mata mencari kebahagiaan dunia saja atau akhirat saja ujar ketua majelis ulama indonesia (MUI) prof Dr H umar shihab kepada pelita di jakarta kemaren
menurut umar shihab seseorang dalam pandangan islam ,tidak boleh hanya sibuk dan mementingkan urusan dunianya ,bekerja dan beramal untuk dunianya saja dan mengabaikan untuk akhiratnyha,
atau sebaliknya ia hanya beribadah terus-menerus ,melakukan salat terus-menerus ,melakukan puasa terus-menerus melakukan bezekir terus-menerus tanpa berhenti,dgn tidak melakukan pekerjaan2 untuk kebahagiaan dan kemaslahatan hidunya di dunia,untuk kebahagiaan dunia kita tuntut untuk bekerja ,dan untuk kebahagiaan di akhirat kita perlu bekerja,,
umar shihab menjelaskan,
allah telah menciptakan bagi manusia kehidupan dan kematian dgn maksud agar allah dpt menilai siapa di antara manusia itu yg dpt melakukan amal-amal yg terbaek,kehidupan yg telah di ciptakan bagi manusia di dunia ini ,merupakan kesempatan yg di berikan oleh allah untuk berusaha dan melakukan segala upaya yg hasilnya akan dapat di rasakan oleh manu itu sendiri ,tidak hanya sewaktu mereka masih hidup di dunia ini,tapi juga dapat di rasakan di alam nnti yaitu alam akhirat,
KEHIDUPAN sesudah mati yg di ciptakan oleh allah untuk manusia di akhirat nanti merupakan kesempatan untuk menikmati dan merasakan hasil yg telah di lakukan sewaktu berada di alam dunia,
oleh sebab itu ajaran islam menegaskan bahwa dunia ini merupakan tempat untuk menanam tanaman yg hasilnya di petik di akhirat kelak.
Sumber ruang komentar facebook antara : nur kariim, latief permana, muhammad irvan, jihan skandal and me ,,
kita hanya share bila ada kesalahan dlm menulis mohon maaf
Semoga bermanfaat, bagi kita semua AMIIN
3 komentar:
subnallah,,,,amin
di atas tadi adalah perkataan sahabat Abdullah bin amr bin ash "Kejarlah dunia seakan akan engkau akan hidup selamanya dan kejarlah akhirat seakan akan engkau akan mati esok."
saking populernya dianggap sebagai hadist. namun matan dan sanadnya tidak bersambung kepada Rasulullah. dan dikatakan dhoif hadist ini.
di atas tadi adalah perkataan sahabat Abdullah bin amr bin ash "Kejarlah dunia seakan akan engkau akan hidup selamanya dan kejarlah akhirat seakan akan engkau akan mati esok."
saking populernya dianggap sebagai hadist. namun matan dan sanadnya tidak bersambung kepada Rasulullah. dan dikatakan dhoif hadist ini.
Posting Komentar